1. Diagram Bagian Y-Connector Fire Hose
- Inlet: Sambungkan ke selang utama.
- Outlet(s): Jalur cabang untuk mengarahkan air ke titik api berbeda.
- Handle/Valve: Untuk membuka, menutup, dan mengunci aliran air.
- Self-Locking Mechanism: Memastikan aliran stabil dan aman.
(Visual diagram: inlet → 2 outlet, masing-masing dengan handle & valve, plus panah arah aliran air)
2. Cara Menggunakan Y-Connector (Step-by-Step Visual)
- Persiapan
- Pastikan selang utama dan Y-Connector bebas kerusakan.
- Pilih outlet yang sesuai dengan lokasi api.
(Visual: petugas memeriksa selang & Y-Connector)
- Menyambungkan Inlet
- Kencangkan inlet ke selang utama.
- Pastikan tidak ada kebocoran.
(Visual: inlet terpasang, arrow menunjukkan arah air)
- Membuka Valve
- Buka valve perlahan untuk mengatur aliran.
- Jika self-locking → pastikan terkunci saat aliran stabil.
(Visual: tangan memutar handle, aliran air keluar)
- Distribusi Air
- Gunakan beberapa outlet untuk menjangkau titik api lebih luas.
(Visual: 2 jalur air menyemprot ke titik api berbeda)
- Gunakan beberapa outlet untuk menjangkau titik api lebih luas.
- Setelah Pemadaman
- Tutup valve.
- Lepaskan Y-Connector untuk menggulung selang kembali.
(Visual: petugas menutup valve, selang digulung rapi)
3. Tips Perawatan Y-Connector (Visual)
- Periksa kerusakan dan korosi sebelum dan sesudah digunakan.
- Bersihkan valve dan handle dari kotoran dan debu.
- Simpan di tempat kering dan teduh untuk mencegah korosi.
- Pastikan self-locking mechanism selalu berfungsi lancar.
(Visual: ilustrasi Y-Connector dibersihkan, disimpan di rak indoor)
4. Kesimpulan
Menggunakan Y-Connector Fire Hose dengan benar memastikan distribusi air efisien dan aman, serta meningkatkan kesiapan pemadaman kebakaran. Panduan visual ini mempermudah latihan, perawatan, dan penggunaan di lapangan.
CTA: Dapatkan Y-Connector OFI terbaik dari DPI Pemadam untuk distribusi air maksimal di setiap operasi pemadaman kebakaran.