🚧 1. Apa Itu Tripod Rescue?
Tripod rescue adalah alat penyelamatan yang dirancang untuk mengangkat atau menurunkan korban dari ruang terbatas (confined space), seperti sumur, tangki, saluran bawah tanah, atau ruang tertutup bertekanan rendah.
Tripod ini bekerja dengan sistem katrol dan winch untuk memudahkan evakuasi vertikal dengan aman dan terkontrol.
Biasanya digunakan bersama:
- Full body harness,
- Lifeline atau tali baja,
- Winch manual atau sistem pulley mekanis,
- Dan kadang dikombinasikan dengan alat deteksi gas.
🧩 2. Komponen Utama Tripod Rescue
Supaya operasional aman dan efisien, penting mengenali tiap komponennya:
| Komponen | Fungsi Utama |
|---|---|
| Tripod Frame (Kaki Tiga) | Struktur utama penyangga di atas lubang atau ruang terbatas. |
| Winch / Hoist | Untuk mengangkat atau menurunkan korban atau pekerja. |
| Pulley / Katrol | Mengurangi gesekan dan mengontrol arah tali. |
| Anchor Points | Tempat mengaitkan tali pengaman dan alat bantu lainnya. |
| Safety Line / Lifeline | Pengaman utama untuk mencegah jatuh bebas. |
🔧 Beberapa model rescue tripod modern (seperti dari VULKO atau IKAR) sudah memiliki sistem brake otomatis dan karabiner pengunci otomatis (auto-locking carabiner).
🦺 3. Prosedur Dasar Penggunaan Tripod Rescue
Berikut langkah-langkah umum saat melakukan penyelamatan di ruang terbatas menggunakan tripod:
1️⃣ Persiapan Lokasi
- Pastikan area aman dari gas berbahaya (gunakan gas detector).
- Cek stabilitas permukaan tempat tripod akan dipasang.
- Bersihkan area sekitar lubang atau ruang sempit.
2️⃣ Pemasangan Tripod
- Buka kaki tripod dan atur ketinggian sesuai kebutuhan.
- Pastikan setiap kaki terkunci kuat (anti-slip).
- Pasang winch dan pulley di posisi tengah, tepat di atas titik vertikal evakuasi.
3️⃣ Pengikatan dan Penyelamatan
- Pasang harness ke korban atau pekerja.
- Kaitkan lifeline pada anchor point tripod.
- Operator winch mulai mengangkat atau menurunkan korban secara perlahan dan stabil.
4️⃣ Setelah Operasi
- Lepas semua komponen dengan hati-hati.
- Bersihkan dan simpan tripod di tempat kering untuk mencegah korosi.
⚠️ 4. Tips Keselamatan Saat Menggunakan Tripod Rescue
- Gunakan minimal dua orang operator untuk memastikan stabilitas alat.
- Selalu lakukan pre-use inspection (pemeriksaan sebelum digunakan).
- Hindari penggunaan tripod di permukaan miring tanpa sistem pengunci tambahan.
- Pastikan semua tali dan carabiner dalam kondisi baik dan tersertifikasi EN atau NFPA.
💡 5. Kesimpulan
Tripod rescue adalah alat vital dalam operasi penyelamatan di ruang terbatas.
Keunggulannya ada pada:
- Portabilitas,
- Kemudahan instalasi,
- Dan kemampuan untuk melakukan evakuasi vertikal dengan aman.
Dengan penggunaan yang tepat dan pemeriksaan rutin, tripod rescue bisa jadi “nyawa kedua” bagi korban maupun tim penyelamat itu sendiri.
DPI Pemadam 